Home Utama Pj. Bupati Ogan Komering Ilir Ir. Asmar Wijaya, M.Si Menyaksikan Langsung Pelaksanaan...

Pj. Bupati Ogan Komering Ilir Ir. Asmar Wijaya, M.Si Menyaksikan Langsung Pelaksanaan Penyembelihan Hewan Qurban Di Masjid Agung Sholihin Kayuagung.

57
0
SHARE
Pj. Bupati Ogan Komering Ilir Ir. Asmar Wijaya, M.Si Menyaksikan Langsung Penyembelihan Hewan Qurban

Cimutnews.co.id. Ogan Komering Ilir-  Pejabat Bupati Ogan Komering Ilir pada kesempatan Idul Adha 1445 H/2024 M melaksanakan sholat Idul Adha di Masjid Al-Hidayah serta melakukan pemotongan hewan qurban yang berada dilingkungan kediaman/rumah Pj. Bupati Ogan Komering Ilir yaitu di Sukadana Kecamatan Kota Kayuagung pada kesempatan yang sama Pj. Bupati Ogan Komering Ilir menyaksikan secara langsung penyembelihan hewan qurban yang diselenggarakan oleh Pengurus Masjid Agung Sholihin pada pukul 10.00 WIB (17/6/2024).

Wawancara Pj. Bupati OKI Ir. Asmar Wijaya, M.Si

Menurut Asmar Wijaya dalam wawancara yang disampaikan ke awak media cimutnews.co.id. mengatakan bahwa pelaksanaan penyembelihan hewan qurban di Masjid Agung Sholihin tahun ini pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir menitipkan hewan qurbannya satu ekor sapi begitu juga yang bergabung dari Bank Sumsel Babel satu ekor sapi, maupun dari masyarakat,  saya berharap pembagian daging qurban ini dapat dilaksanakan dengan baik dan diberikan kepada yang berhak menerimanya, mudah-mudahan kita mendapatkan pahala dari Allah SWT.

Semetara menurut Abdul hamid Baki, S.H. Ketua Masjid Agung Sholihin Kayuagung, mengucapkan syukur alhaamdulillah pada idul adha 1445 H ini Masjid Agung Sholihin masih tetap dipercaya untuk melaksanakan penyembelihan hewan kurban,tahun ini masjid agung sholihin menerima titipan qurban dari masyarakat 12 ekor sapi yang terdiri dari 8 ekor sapi dari arisan masyarakat maupun dari jemaah Masjid Agung Sholihin sendiri dan 1 ekor sapi penggadaan dari Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir, Bank Sumsel Babel 1 ekor sapi , dan dari pribadi/masyarakat 2 ekor sapi dan 8 ekor kambing.

Lebih lanjut Abdul Hamid Baki, mengatakan bahwa distribusi daging qurban ini kepada masyarakat yang berhak menerimanya dari 11 kelurahan diwilayah Kecamatan Kota Kayuagung serta dilingkungan Masjid Agung Sholihin baik jemaah maupun petugas-petugas yang ada di Masjid Agung Sholihin.

Pelaksanaan penyembelihan hewan qurban di Masjid Agung Sholihin dipantau dan diperiksa langsung dari tim petugas Pendataan dan pengawasan hewan qurban 1445 H Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Ogan Komering Ilir yaitu Drh. Rofindra Rohanarto, Wahyu Iskandar, S.Pt, Firmasari, Amd, Jeni Andriyani, S.Pt dan Triana Narolita.

kegiatan pemantauan dan pemeriksaan hewan kurban. Kegiatan ini bertujuan untuk menghindari pemotongan hewan kurban yang sakit/tidak layak serta menjamin kualitas karkas, daging dan jeroan kurban yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH) yang beredar di masyarakat

menurut Drh. Rofindra Rohananto dari petugas pendataan dan pengawasan hewan qurban idul Adha 1445 H Secara umum ada 2 (dua) macam kegiatan yang dilaksanakan yaitu pemeriksaan antemortem, dan pemeriksaan postmortem. Pemeriksaan antemortem meliputi pemeriksaan perilaku dan pemeriksaan fisik pada hewan kurban sebelum ternak disembelih untuk mengetahui apakah hewan kurban layak dan memenuhi syarat secara syariat. Dari hasil pelaksanaan pemeriksaan antemortem di lokasi pemotongan di luar RPH ditemukannya 1 ekor sapi yang belum layak/ belum cukup umur sebagai hewan kurban dan juga tidak ditemukannya hewan yang cacat/sakit.

Pemeriksaan postmortem adalah pemeriksaan ternak setelah disembelih yang bertujuan untuk Menjamin kualitas karkas, daging dan jeroan aman dan layak untuk dikonsumsi serta untuk mendeteksi dan mengeliminasi kelainan pada karkas, daging dan jeroan. Dari hasil pemeriksaan postmortem ditemukan kasus sebanyak 1 hewan kurban sapi. Kasus penyakit yang ditemukan yaitu cacing hati (Fasiciolosis sp.) pada organ hati. Penanganan Organ hati maupun paru yang terjangkit penyakit tersebut adalah pengafkiran organ tsb dikarenakan tidak layak konsumsi, sedangkan kualitas daging tetap aman untuk dikonsumsi

Dari Tim pemantauan hewan kurban Dinas Perkebunan dan Peternakan Kab. OKI memberikan saran

  1. Pihak masjid ataupun yg diberi mandat utk melaksanakan pemotongan harus sudah sertifikasi JULEHA (juru sembelih halal)
  2. Hewan yang digunakan untuk kurban harus cukup umur dan sehat secara fisik
  3. Proses perobohan hewan kurban hendaknya dilakukan berdasarkan prinsip Animal Welfare / Kesejahteraan Hewan terutama , untuk menghindari stress akut pada hewan

Orang-orang muslim yang menjalankan ibadah kurban dengan niat semata-mata karena Allah SWT, dipastikan akan mendapatkan kebaikan, baik di dunia maupun di akhirt. Kebaikan-kebaikan yang akan diberikan kepada Allah SWT kepada hambaNya yang berkurban adalah memiliki rezeki lebih berkah dan ketika di akhirat nanti mereka akan mendapatkan kemudahan.Jika diberikan kebaikan di dunia dan di akhirat oleh Allh SWT, maka tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan oleh umat muslim. (red)

 

A.Saepuloh, SP (Humas & Sekretariat Masjid Agung Sholihin Kayuagung)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here